Jumat, 17 Oktober 2025

Kasus Pengusiran Wartawan, Kejati Banten: Sudah Diserahkan ke Komisi Kejaksaan

Serang- Ibarat benang kusut, Kasus pengusiran Wartawan yang di lakukan oknum Kepala Urusan Keamanan Dalam (Kaur Kamdal) Kejati Banten ‘R. Rauf, pada 16 November 2023 silam, tak kunjung mendapatkan repon.

Hal ini menyulut empati berbagai pihakanataranyq Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia ( BPI KPNPARI ), Tb. Rahmad Sukendar atau biasa disapa  Kang Tebe, dilansir dari Nodeal.id, menanggapi kejadian memilukan yang telah memberangus kemerdekaan Pers atas pengusiran serta penghinaan terhadap wartawan bernama Rudi Tumpal Manurunh oleh oknum Kaur Kamdal perlu perhatian serius institusi Kejaksaan.

Jika dibiarkan, perlakuan arogan dan sewenang wenang perilaku oknum kaur Kamdal Kejaksaan Tinggi Banten “R. Rauf’ akan menimbulkan stigma  negatif pada korps Adhyaksa, sehingga perlu dilakukan langkah pengusutan secara tegas, terangnya.

Ditambahkan Kang Tebe, bahwa wartawan di dalam menjalankan tugas jurnalistik untuk memperoleh informasi seluas-luasnya, tidak dapat dihalangi ketika dalam melaksanakan tugas secara profesional. 

“Sehingga sikap Aparatur Negara yang berupaya menghalangi dan bersikap  Arogan, diskriminatif pada wartawan menjalankan tugas jurnalistiknya, adalah sebuah pelanggaran hukum,” sebagaimana ketentuan yang diatur dalam Pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor: 40 Tahun 1999, tentang Pers, ancaman pidana penjara paling lama 2 tahun penjara serta denda 500.000.000 juta.

Berawal dari undangan saudara Rauf untuk klarifikasi pemberitaan pada mediq online nodeal.id (16/11/2023), yang menanyakan pengambilan gambar foto Aula Kejati, kenaa tanpa ijin…,

Dijelaskan korban, Rudi Tumpal Manurung,, bahwa sejak mulai dilakukan pembangunan Aula Kejati hingga 2 tahap sejak Tahun 2021 hingga 2022 yang di biayai dari dana hibah APBD Provinsi Banten TA 2021-2022, pihaknya telah memiliki banyak gambar, namun gelagat RR seolah olah tak mau menerima penjelasan, hingga mengeluarkan nada lantang dan berulangan hingga mengusir korban dari Ruang PTSP hingga gerbang keluar.

Walau kejadian ini sudah dilaporkan ke Polisi dan Ombudsman Banten, akan tetapi RR dinilai kebal hukum, dan tak mendapatkan sangsi maupun kabar apapun dari Kepala Kejaksaan Kepala Tinggi (Kajati) Banten 

Namun Saat 3 juli 2025 korban mendapatkan panggillan dari bidang Asisten Pengawasan (ASWAS) Kejati Banten, untuk di dilakukan Bierita Acara Wawancara terkait pengusiran tanggal 7 Juli 2025 dalam pemeriksaannya penyidik Aswas menyebutkan, ini perintah Kejati Banten, dan nanti hasilnya tunggu aja 14 hari dari sekarang, papar penyidik.

Tak kunjung mendapatkan kabar hingga 14 hari dari tanggal 7 juli hingga sekarang 17 Oktober 2025, penyidik Aswas, bernama Pantja bertemu dengan korban di ruang PTSP Kejati Banten, dan Penyidik berdalih dari 14 hari itu sudah kita serahkan ke KOMJA (Komisi Kejaksaan), ditanya kenapa bapak tidak kabari saya, kita masih menunggu jawaban dari Komja, terangnya.

Untuk mengetahui lebih jauh korban mengkonfirmasi Kasi Penerangan Hukum Kejati 'Rangga.Adekresna (17/10), namun enggan menanggapi, mulai sejak 2 tahun kasus ini bergulir, Penkum selalu tutup mulut, hal serupa dirasakan Aang,  dari masyarakat yang kesulitan meminta informasi pada Penkum Rangga, menurutnya ketidak profesionalan kinerja Penkum ini berpotensi mencederai kepercayaan publik dan Korps Adiyaksa. (*)
Share:

Keluarga Besar DPD GWI PROVINSI Banten Dan DPC GWI Tangerang Kota Berbagi Jum'at Berkah

Tangerang- 17-10-2025
Jum’at Berkah”, yang di adakan di depan Kantor DPD GWI di Jalan veteran Kota Tangerang, berbagi nasi kotak kepada masyarakat, dengan maksud tujuan untuk membantu warga sekitar dan berbagi sedikit rezeki yang kami kumpulkan. Banyak ucapan terima kasih dan doa dari warga yang menerimanya. 

Ketua DPC GWI Kota Tangerang 
M.Aqil Bahri mengatakan kegiatan ini akan rutin di lakukan oleh keluarga besar GWI (Gabungnya Wartawan Indonesia), sebagai rasa bentuk syukur dan saling membantu kepada sesama mulai dari yang paling terdekat terlebih dahulu. Semoga benih kebaikan yang diberikan menjadi keberkahan bagi kita semua. “Jumat adalah hari terbaik untuk berbuat baik. Namun, jangan pernah menunggu hari baik untuk bisa berbuat baik.” tegas M.Aqil Bahri

Hari Jum’at adalah hari yang paling utama dan berkah dibandingkan dengan hari-hari yang lain. Sebab Allah SWT jadikan hari Jum’at sebagai hari raya bagi kaum Muslimin. Terdapat banyak keberkahan yang Allah turunkan bagi siapa saja yang melakukan kebaikan di hari Jumat.tambah M.Aqil Bahri

Semoga Kegiatan ini menjadi kegiatan yang positif dan menjadi motivasi bagi kita semua khususnya keluarga besar GWI. Agar kita semua selalu dalam lindungan Allah swt. Dan selalu mendapatkan rezeki yang berlimpah dan bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
tutup M.Aqil bahri

Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)
Share:

Jumat Berkah di Lapas Serang: Ratusan Makanan Dibagikan Kepada Warga Binaan

Serang, 17 Oktober 2025 - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Serang membagikan ratusan porsi bubur kacang ijo kepada warga binaan dalam rangka Jumat Berkah. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan perhatian Lapas Serang terhadap warga binaan.

"Jumat Berkah ini kita laksanakan sebagai bentuk kepedulian kita kepada warga binaan, serta untuk meningkatkan semangat dan kebersamaan di antara mereka. Semoga kegiatan ini dapat memberikan sedikit kebahagiaan dan kekuatan spiritual bagi warga binaan," ujar Riko Stiven, Kepala Lapas Serang.

Pembagian bubur kacang ijo ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berbagi dan berbuat baik kepada sesama.
Share:

Kamis, 16 Oktober 2025

TIGA KASUS DUGAAN KORUPSI OPD DILAPORKAN KEKEJARI TANGSEL

TANGERANG KOTA:
Selasa (14/10/2025) Penasehat Hukum didampingi Dewan Pembina Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) DPD Provinsi Banten berkantor di Jalan Veteran Kota Tangerang,secara resmi melaporkan tiga kasus OPD di Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan,terkait dugaan korupsi dana APBD Tahun 2022-2023 Kota Tangerang Selatan.
Dugaan korupsi yang dimaksud berupa “Pengelembungan Jumlah Tenaga Non ASN,dan belanja perawatan Gedung sekolah FIKTIF”. 
Adapun Instansi yang dilaporkan diantaranya Dinas Lingkungan Hidup,Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan.
Seusai melaporkan kasus tersebut,begitu keluar dari pintu Kejaksaan Negeri bagian tata usaha Penasehat Hukum dan Dewan Pembina Gabungnya Wartawan Indonesia dihampiri puluhan Awak Media guna lakukan konfirmasi.
Izin apakah kehadiran kekantor Kejari dibagian Tata Usaha melaporkan kasus kalua iya kasus apa yang dilaporkan atau hanya sebatas koordinasi,tanya Awak Media dan dijawab oleh Penasehat Hukum,M.Aqil B,SH,benar kehadiran kami di Kejari melaporkan atas kasus dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi di DLH,DINKES dan DISDIKBUD Kota Tangerang Selatan.
Bisa jelaskan kepada kami kasus dugaan korupsi apa saja yang anda laporkan,iya kasus yang kami laporkan berupa dugaan korupsi pemberian Honorarium Tenaga Non ASN dan dugaan kegiatan Fiktif untuk biaya perawatan Gedung sekolah.
Mohon uraikan kepada kami kronologi dugaan korupsi yang dimaksud,dijawab Kembali oleh Aqil SH bahwa ”penyimpangan yang terjadi di DLH tahun 2023 pemberian honorarium Tenaga Non ASN sebanyak 1.215 orang,besaran honorarium yang diterima diatur   Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 9 Tahun 2023 Tentang Perubahaan Kedua atas Perubahaan Peraturan Walikota Nomor 86 Tahun 2022 Tentang Standar Harga Satuan(SSH)Tahun Anggaran 2023,dengan total nilai angaran Rp.65.608.264.474,dengan berbagai bidang termasuk bidang,Tenaga Kebersihan,Pengawas/mandor Tenaga Kebersihan,Tenaga Keamanan,Tenaga Sopir ,Tenaga Kerja Kontruksi dan Tenaga Kantor bidang Office Boy atau Pramu Kantor diperkirakan terjadi kebocoran uang negara Rp.21.868.264.474.Jumlah Tenaga Non ASN 1.215 Orang x Rp.3.000.000/Bulan =Rp.3.645.000.000 x 12 Bulan Rp. 43.740.000.000-nilai Pagu Rp.65.608.264.474”.Selain itu juga pada tahun yang sama juga terjadi kebocoran angaran di DLH untuk dana  kompensasi dampak negatif sampah dengan nilai anggaran Rp.20.414.625.000,diberikan kepada 600 Kepala Keluarga yang berada di Kampung Cilongok,Kampung Pasir Gadung,Kampung Cibedug dan Kampung Kubang.Masing-masing KK menerima dana kompensasi Rp.600.000/ bulan.Dari Rp.20.414.625.000 terjadi dugaan korupsi Rp.16.094.625.000.
Bisa jelaskan kepada kami dugaan penyimpangan yang terjadi di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan?.Dugaan penyimpangan yang terjadi sangat mengerikan baik tahun 2023 maupun tahun 2022 ungkap Aqil SH,Kembali.Terangkan kepada kami kalua begitu baik tahun 2023 juga tahun 2022?.
Benar,dugaan penyimpangan tahun 2023 yakni pemberian Honorarium Tenaga Guru Non ASN,besaran angaran nya Rp.79.703.723.870,berdasarkan Rilis yang diterbitkan BKAD  Jumlah Tenaga Honorarium Guru Non ASN dan Tenaga Pegawai Kantor Non ASN berjumlah 2.066 Orang,sementara itu versi pihak Disdikbud jumlah yang dicantum sebanyak 2.480 orang sehingga terdapat selisih jumlah tenaga Non ASN sebanyak 414 orang.
Honorarium yang diterima diatur  Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 9 Tahun 2023 Tentang Perubahaan Kedua atas Perubahaan Peraturan Walikota Nomor 86 Tahun 2022 Tentang Standar Harga Satuan(SSH)Tahun Anggaran 2023,berdasarkan data kegiatan yang di afloud Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan untuk pemberian Honorarium yang dimaksud untuk tujuh (7) bulan gaji .
Dengan nama kegiatan,(1).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap.Volume: 904 Orang x 6 Bulan.TOTAL PAGU:9.763.200.000.(2).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Pada Sub Kegiatan Tambahan Honorarium Bantuan Kesejahteraan.Volume: 904 Orang x 1 Kali.TOTAL PAGU:1.627.200.000.(3)Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap.Volume: 47 Orang x 6 Bulan.TOTAL PAGU:620.400.000.(4).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Pada Sub Kegiatan Tambahan Honorarium Bantuan Kesejahteraan.Volume: 47 Orang x 1 Kali.TOTAL PAGU:103.400.000.(5).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap.Volume: 1.478 Orang x 6 Bulan.TOTAL PAGU:21.726.600.000.(6).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Pada Sub Kegiatan Tambahan Honorarium Bantuan Kesejahteraan.Volume: 1.478 Orang x 1 Kali.TOTAL PAGU:3.621.100.000.(7).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap.Volume: 51 Orang x 6 Bulan.TOTAL PAGU:4.836.000.000 dan (8).Belanja Jasa Tenaga Pendidikan Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap.Volume: 50 Orang x 1 Kali.TOTAL PAGU:810.900.000.
Honorarium yang diterima Per Bulan Per orang diantaranya,(1)Tenaga Administrasi/Tata Usaha:A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000.(2).Petugas Perpustakaan:A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000.(3).Petugas Laboratorium.A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000.(4).Guru Pada Taman Kanak-kanak,Pembina:A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000.(5).Guru SD Negeri dan A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000.(6).Guru SMP Negeri:A.Tamatan akhir Pendidikan  SMA/Diploma I /Sederajat Rp.2.000.000.B.Tamatan akhir  Diploma III Rp.2.200.000.C.Tamatan akhir  Diploma IV/Sarjana Rp.2.450.000.D.Profesi/Spesialis/Magister Rp.2.650.000 serta (7).Honorarium Penjaga Sekolah.Petugas Kebersihan Sekolah dan Petugas Keamanan Sekolah Rp.1.800.000.
Pemberian Honorarium Tenaga Guru dan Tenaga Administrasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan dugaan MARK UF Rp.10.123.400.000.Jumlah 
Tenaga Non ASN 2.066 orang dan rat-rata Honorarium yang diterima per bulan Rp.2.300.000 =Rp.4.751.800.000  x 7 Bulan=Rp.33.262.600.000.
Di tahun yang sama juga terjadi dugaan penyimpangan dana anggaran untuk pemberian Insentif Guru dan Kepala Sekolah swasta sebesar Rp.2.277.500.000.Anggaran dana insentif yang direalisasikan pihak dinas Rp.14.424.500.000,dengan jumlah personal yang menerima sebanyak 4.049 orang dan per bulan Rp.250.000,atau setara Rp.1.012.250.000/Bulan x 12 Bulan Rp.12.147.000.000.
Bagaimana dugaan penyimpangan tahun 2022,Kembali ditanya Awak Media ke Penasehat Hukum,Aqil SH.Dugaan penyimpangan tahun 2022 di Disdikbud kegiatan pemeliharaan Gedung SD/SMP terjadi double mata anggaran pasalnya seluruh kegiatan pemeliharaan pada tahun tersebut telah dilaksana oleh pihak Dinas Cipta Karya dan Tata Bangunan Kota Tangsel. Kegiatan ini berpotensi rugikan keuangan negara Rp.13.846.119.810.
Bisa jelaskan kepada kami juga yang terjadi di Dinkes serta tahun berapa?.Ok,ucap Aqil SH,bahwa dugaan penyimpangan yang terjadi di tahun 2022 untuk pemberian honorarium tenaga non asn,pasalnya terdapat kelebihan jumlah personal versi BKPSDM sebanyak 1.700 orang versi Dinkes sebanyak 2.693 orang,akibatnya kelebihan personal sebanyak 993 orang.
Anggaran pemberian Honorarium Tenaga Non ASN Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Tahun 2022 Rp.27.703.816.485,terdiri dari: A.Bidang Pelayanan BLUD Rp.23.790.514.930. B.Bidang Penerbitan Izin Rumah Sakit Kelas C, D dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Rp.1.931.000.915,dan C.Bidang Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Rp.1.982.300.640.
Tenaga Non ASN sebanyak 1.700 Orang terdiri dari:A.Tenaga Bidan sebanyak 268 Orang.B.Tenaga Perawat sebanyak 217 Orang.C.Tenaga Dokter sebanyak 131 Orang.D.Tenaga Kefarmasian sebanyak 72 Orang.E.Tenaga Dokter Gigi sebanyak 66 Orang.F.Tenaga Kesehatan Masyarakat sebanyak 62 Orang G.Tenaga Gizi sebanyak 52 Orang.H.Tenaga Ahli Teknologi Laboratorium Medik sebanyak 44 Orang.I.Tenaga Keteknisan Medis sebanyak 44 Orang.J.Tenaga Kesehatan Lingkungan sebanyak 33 Orang dan .K.Tenaga Keterapian Fisik sebanyak 9 Orang.Terkait hal ini berpotensi rugikan keuangan negara puluhan miliar rupiah.

Bahwa total anggaran untuk kegiatan pemberian Honorarium Tenaga Non ASN Tahun 2022 di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Rp.27.703.816.485.Melalui Bidang BLUD Rp.23.790.514.930.Bidang Penerbitan Izin Rumah Sakit Kelas C, D dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Rp.1.931.000.915,dan Bidang Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Rp.1.982.300.640.

Anggaran yang dimasukan kedalam Laporan Akuntabel Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Bidang BLUD dengan nama kegiatan Pelayanan dan Penunjang Pelayanan BLUD Nilai anggaran Rp.166.149.243.309.Bidang Penerbitan izin RS Kelas C,D dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Daeah Kab/Kota Nilai Anggaran Rp.2.516.928.830 dan Bidang Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota.Nilai Anggaran Rp.134.492.709.368.Total nilai anggaran pemberian Honorarium Tenaga Non ASN Tahun 2022 di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan yang real sebesar Rp.303.158.881.507. 993 Orang,kalau dihitung rata-rata per bulan Rp.3.000.000 =Rp.2.979.000.000 x 12 Bulan Rp.35.748.000.000. 

Dengan potensi kerugian keuangan negara yang begitu besar apakah sebelumnya Gabungnya Wartawan Indoensia (GWI) telah lakukan konfirmasi kemasing-masing Dinas dan apa tangapan atau jawaban mereka?,dijawab lagi oleh Aqil SH,”benar kalua sebelumnya Aosiasi ini telah lakukan haknya ke ketiga OPD yang dimaksud akan tetapi mereka tidak respon dan engan ditemui,kecuali dari pihak Disdikbud namun Disdikbud menjelaskan terkesan lempar bola ke pihak Dinas Cipta karya,alasanya dana pemeliharaan Gedung SD/SMP pihak Disidk yang membiayai bukan dari Dinas lain.Dasar inilah kasus ini kami lanjutkan ke ranah hukum.
Apa tangapan pihak Kejari atas laporan ini,kapan laporan tersebut ditindak lanjuti dan bagaimana kalau laporan ini mandek?.”tangapan pihak Kejari Tangerang Selatan atas laporan yang kami sampai kan sangat baik atau sangat bagus.Masalah Tindakan hukum,tentunya melalui pengembangan dan masalah mandek,kami sangat yakin kalau kinerja Kejari Tangerang Selatan sangat professional jadi jangan pernah ragu.
“ok ya,sampai disini aja kami sampaikan impormasi laporan kami dan kita tunggu kelanjutan laporan ini”ungkap Aqil SH,sembari meningalkan Gedung Kejari Kota Tangerang Selatan melanjutkan kekantor DPD Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) ke Kota Tangerang.( GWI).
Share:

Sabtu, 11 Oktober 2025

Ketua Umum Agus Flores, Pimpin Sumpah Setia dan Pelantikan Ketua DPW FRN se-Indonesia

Kab. Bekasi – Peresmian Kantor Perkumpulan Wartawan (PW) Fast Respon Nusantara (FRN) Counter Polri sekaligus Pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FRN se-Indonesia berlangsung khidmat di Bekasi, Jawa Barat. Sabtu (11/10/2025).

Dalam acara yang dihadiri oleh jajaran kepolisian, antara lain Kapolsek Tambun Selatan Kompol Wuriyanti, Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota AKP Suparyono, Kanit Intel Polsek Tambun Selatan AKP Suroso, serta jajaran Polsek Tambun Selatan serta pengurus FRN dari seluruh Indonesia ini, prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP FRN Counter Polri, Agus Flores.

Momen sakral tersebut ditandai dengan pembacaan Berita Acara Sumpah Setia Wartawan Fast Respon, yang diikuti oleh seluruh Ketua dan Sekjen DPW yang baru dilantik.

Dengan penuh khidmat, para pengurus mengucapkan sumpah sebagai berikut:

1. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji untuk setia kepada Bangsa dan Negara, serta kepada Pancasila dan UUD 1945 dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

2. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji mencintai Bhayangkara Polri dan segenap Tumpah Darah Indonesia.

3. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji akan selalu loyal dan membesarkan FRN dengan segenap tumpah darah Indonesia.

4. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji akan membuat berita Polri baik di pusat dan daerah tanpa pamrih.

5. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji mencintai masyarakat dan membantu masyarakat untuk menjembatani hubungan masyarakat dan Polri lebih baik.

6. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji untuk satu komando dengan negara dan Polri.

7. Kami Wartawan Fast Respon bersumpah dan berjanji tidak mengkhianati Merah Putih sampai akhir hayat kami.

Sumpah tersebut diakhiri dengan pernyataan,

“Dan sumpah ini kami sampaikan dengan akal sehat jasmani dan rohani, serta disaksikan Tuhan Yang Maha Kuasa.”

Prosesi sumpah setia ini menjadi simbol tanggung jawab moral seluruh pengurus FRN dalam menjalankan tugas jurnalistik yang berlandaskan loyalitas, profesionalitas, dan semangat kebangsaan.

Ketua Umum FRN, Agus Flores, dalam amanatnya menegaskan pentingnya menjaga nama baik organisasi serta memperkuat sinergi antara media dan kepolisian.

“FRN hadir bukan hanya untuk menyampaikan informasi, tapi juga menjadi jembatan penghubung antara masyarakat dan Polri. Mari kita jaga sumpah ini sebagai komitmen bersama,” ujarnya.

Dengan dilantiknya para Ketua DPW FRN se-Indonesia, diharapkan semangat solidaritas dan pengabdian terhadap bangsa, negara, dan institusi Polri semakin kuat dan nyata di seluruh wilayah Indonesia.
Share:

Jumat, 10 Oktober 2025

Dekranasda Banten Perkuat Promosi Wastra, Lewat Ajang Fesyen Internasional

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Banten Tinawati Andra Soni mengungkapkan bahwa wastra khas Banten memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan agar lebih dikenal di kancah internasional. Khususnya, di dunia modeling dan peragaan busana.

Hal itu disampaikan Tinawati seusai menghadiri  Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2025 yang berlangsung di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Jumat (10/10/2025). Ia berharap melalui kegiatan ini dapat tumbuh berbagai karya dan inovasi dari para desainer di Banten. Sehingga nilai budaya, kreativitas, dan ekonomi lokal semakin berkembang.

“Kami tentu akan terus berkolaborasi dalam peningkatan potensi wastra di Provinsi Banten agar bisa dikenal lebih luas lagi,” ujarnya.

IN2MF sendiri merupakan bagian dari rangkaian acara Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-12 yang menampilkan 1.650 karya dari 214 desainer nasional dan 11 desainer internasional. Kegiatan ini berlangsung pada 8–12 Oktober 2025.

Pada sesi parade ke-10 peragaan busana, tampil karya lima desainer termasuk dua desainer dari Provinsi Banten, yaitu Riana Kesuma dan Dewi Sambi. Keduanya merupakan binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten.

Melalui delapan looks yang berjalan di atas catwalk, desainer sekaligus pemilik merek Batik Riana Kesuma berhasil menampilkan karya bertema kesederhanaan yang tetap menonjolkan keanggunan.

Dengan perpaduan motif klasik dan modern serta penggunaan bahan dan teknik batik berkualitas tinggi, karya Riana dinilai cocok untuk berbagai kesempatan, baik kasual maupun formal.

“Semoga ajang ini tidak berakhir sampai di sini, tetapi terus kita kembangkan, khususnya untuk Provinsi Banten,” papar Tinawati.



Share:

Kamis, 09 Oktober 2025

Membantu Reformasi Polri, FRN Terima Aduan Dari Masyarakat Dalam Bentuk Surat, Dikirim Ke Alamat di Bawah Ini.



Jakarta - Salah satu Perkumpulan Wartawan Fast Respon (FRN) Akan Membantu dan Memfasilitasi Penanganan Kepolisian Terhadap Aduan Masyarakat, terutama Masyarakat Termajinalkan, dan rakyat kecil, langkah ini dilakukan FRN sebagai Sosial Kontrol Agar Pihak Kepolisian lebih serius menangani Perkara Prodeo.
IMAM RAHMAD, Menyampaikan pula, langkah ini bagian terpenting sangat membanfu tugas Kepolisian dalam hal ini Propam dan Biro Wasidik.

SEKRETARIS JENDRAL  FRN COUNTER POLRI, Menjelaskan pula, situasi Reformasi POLRI Seperti Sekarang ini dibutuhkan Organisasi Yang Benar benar membantu POLRI.
" Kadang Propam.Banyak Perkara ditanganinya, tidak mungkin diselesaikan semua dalam waktu 30 Hari Kerja," tegas Sekjen FRN

Terkait Pula, Persoalan SP2HP, Pihak FRN Akan tangani, dengan serius.
" Semua Persoalan Pengaduan Akan Ditangani Ketua Umum.Kami Agus Flores, Yang Juga Seorang  PENGACARA Melalang buana didunia Beracara," tegasnya.

Sekjen pun Menghimbau, agar Seluruh DPW , DPC dapat Menerima Pengaduan Masyarakat Dari Sabang Sampai Merauke dan disampaikan Kepada Ketum FRN COUNTER POLRI.

IMAM,Menyampaikan pula, Pengaduan dapat dikirim pula melalui Via Pos Di Alamat Rawa Kalong Setia Mekar No.57 (Komplx Depan Pasar Rawa Kalong) Bekasi Raya.
Share:

Selasa, 07 Oktober 2025

‎Hasil Evaluasi Tim Kecamatan; MBG Gunung Kaler Berjalan Lancar, Tidak Ada Komplain dari 16 Sekolah

Tangerang - Tim Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang melaksanakan evaluasi Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal itu dilaksanakan saat coffe morning pada Senin 6 Oktober 2025.
‎Secara umum, dari hasil evaluasi dinyatakan bahwa MBG di Kecamatan Gunung Kaler berjalan dengan baik dan tidak ada komplain maupun keluhan dari 16 sekolah penerima manfaat.
‎Hal ini disampaikan oleh Faisal Yusuf, SE., Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Gunung Kaler.
‎Menurut Eep, sapaan akrabnya, dalam coffe morning itu, Ketua PGRI Gunung Kaler Samsul menyatakan bahwa sekolah-sekolah merasakan manfaatnya atas program MBG.
‎"Justru ke depan harapannya agar program MBG ini bisa segera menjangkau seluruh sekolah di Gunung Kaler," ujar Eep, Rabu 8 Oktober 2025.
‎Sementara, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Gunung Kaler, Fadli, mengatakan, selama pelaksanaan MBG hampir sebulan ini, tidak ada komplain dari 16 sekolah penerima manfaat.
‎"Pihak K3S telah melakukan pemantauan di 16 sekolah dan tidak ada laporan komplain terkait menu makanan yang disajikan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Al-Rahim Al-Islami Gunung Kaler," ujar Eep.
‎Menurutnya, bantuan ini merupakan bagian dari program nasional untuk mendukung kecukupan gizi pelajar. Program ini diharapkan mampu meningkatkan konsentrasi belajar, semangat kehadiran siswa, serta pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.
‎"Dari hasil evaluasi, program MBG di Kecamatan Gunung Kaler berjalan baik. Kami juga berharap agar Yayasan Al-Rahim Al-Islami selaku pengelola SPPG terus menjaga mutu program MBG," katanya. Dia juga menilai fasilitas dan prosedur yang diterapkan SPPG ini dapat menjadi contoh bagi dapur MBG lainnya.
‎Selain itu, diharapkan SPPG Yayasan Al-Rahim Al-Islami terus menjaga kualitas makanan dengan menu-menu yang variatif dan menyehatkan sehingga disukai oleh pelajar.
‎*SPPG Al-Rahim Al-Islami Terapkan Sanitasi Super Ketat*
‎Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Al-Rahim Al-Islami Gunung Kaler Tangerang menerapkan standar sanitasi yang ketat demi memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) aman dan higienis bagi siswa penerima manfaat. 
‎Hal ini disampaikan oleh Pengelola SPPG Al-Rahim Al-Islami, H. Abdul Mukti, M.Pd., kepada wartawan, Selasa 7 Oktober 2025.
‎Menurutnya, penyimpanan bahan makanan juga diatur ketat dengan pemisahan bahan basah, kering, maupun bumbu.
‎Selain itu, sanitasi di SPPG Al-Rahim Al-Islami diawasi secara berkala oleh Dinas Kesehatan melalui Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL). Selain itu SPPG ini juga telah mengantongi berbagai sertifikasi.
‎"Alhamdulillah, dengan penerapan sanitasi yang super ketat ini, tidak pernah ada komplain maupun keluhan dari pihak sekolah yang mendapatkan MBG dari SPPG kami," ujar H. Abdul Mukti.
‎Meski demikian, untuk mengoptimalkan pelayanan yang diberikan, pihaknya secara rutin meminta masukan, kritik maupun saran dari sekolah-sekolah penerima MBG dari pihaknya.
‎"Kritik, saran dan masukan ini akan kami jadikan bahan evaluasi bagi tim SPPG kami untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik dan maksimal," ujarnya.
‎Sejak beroperasi pada September 2025, SPPG Al-Rahim Al-Islami menyalurkan sekitar 3.015 porsi makanan setiap hari ke 16 sekolah. Jumlah tersebut masih dalam kisaran ambang minimal 3.000 porsi dan maksimal 4.000 porsi.
‎Sementara guru SMKN 3 Tangerang yang berlokasi di Gunung Kaler, Marsa, yang siswanya menerima bantuan makanan bergizi gratis dari SPPG Al-Rahim Al-Islami menyampaikan bahwa bantuan makanan bergizi ini sangat dirasakan manfaatnya oleh para siswa.
‎"Alhamdulillah, makanan yang diberikan sangat bergizi, bersih, dan disajikan dengan menu yang bervariasi. Enak, Pak. Anak-anak kami sangat senang dan menikmati setiap hidangan yang diberikan," ujar Marsa.
‎Sedangkan salah satu orang tua siswa yang anaknya mendapat makan bergizi gratis, Ayati mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang telah memprogramkan Makan Bergizi Gratis bagi pelajar.
‎"Hal ini tentu saja sangat bermanfaat bagi anak saya. Kami merasa terbantu. Tiap pulang sekolah anak saya selalu cerita bahwa menu makaman yang disajikan Yayasan Al-Rahim Al-Islami selalu bervariasi dan higienis. Anak saya sangat senang dan menikmati setiap hidangan yang diberikan," ujar ibu rumah tangga asal Desa Tamiang ini.
‎Para siswa SDN Tamiang 3 Gunung Kaler yang menerima MBG mengaku menu yang disajikan sangat beragam dan enak. "Makasih pak guru, menunya enak dan beda-beda setiap harinya," ujar Rendi dan Iqbal, siswa SDN Tamiang 3. (Tim) 
Share:

Bhabinkamtibmas Bripka Agus Salim, Cek Kondisi Rumah Warga Dusun Bagik Papan Lauq

Lombok Timur, inforakyatindonesia.online
Pada hari Selasa sore 07 Oktober 2025, Bhabinkamtibmas Bripka Agus Salim cek kondisi rumah warga Dusun Bagik Papan Lauq, Desa Bagiq Papan, Kecamatan Pringga Baya, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat bernama Jumaeni, merupakan seorang anak yatim-piatu.
Dari hasil peninjauan Agus Salim, rumah keluarga Jumaeni tidak layak huni lagi, sebab atap rumah tersebut sudah banyak yang bocor dan gentengnya pada bolong.

"Hasil peninjauan saya dilapangan kondisi rumah adek Jumaeni sangat memprihatinkan, jadi butuh direhab supaya layak huni," ungkap Agus.
Masih menurut Bhabinkamtibmas Agus Salim, keluarga Jumaeni mendapat perhatian dan bantuan dari Pemerintah Desa berupa  bahan matrial ; batako, pasir, semen dan spandek. Namun material tersebut belum cukup, sehingga masih butuh tambahan dana, imbuh Salim.
Kepada awak media, Agus Salim mengatakan "tambahan dana buat merehab rumah Jumaeni, sebagian dari gaji yang saya sisihkan sedikit demi sedikit selama ini."
Insya Allah, Minggu depan akan dibongkar dan akan mulai proses pembangunan rumah Jumaeni. Adapun kedatangan saya disambut gembira dan senang hati keluarga Jumaeni, tutup Bhabinkamtibmas Agus Salim. (Red)
Share:

Plt Kades Margasana Diduga Alergi Kepada Wartawan, Ada Apa Gerangan

 
Plt kepala desa margasana, kecamatan kramatwatu, kabupaten serang H. suwanda seperti alergi terhadap wartawan, saat wartawan mencoba mengkomfirmasi melalui pesan singkat WA. Pada hari Selasa 07 Oktober 2025.

Padahal dengan bahasa yang santun wartawan tersebut ingin mengkomfirmasi penggunaan dana desa tahap satu tahun 2025 yang menjadi kebijakan dan tanggungjawabnya.

Untuk diketahui anggaran dana desa ( ADD ) yang sudah di gelontorkan pemerintah pusat dan daerah ke desa angsana kecamatan kramatwatu sebagai berikut :

DANA DESA MARGASANA KRAMATWATU 2025 
    
 Pembaruan data terakhir pada : 12 Juli 2025

Rp. 1.072.846.000 Pagu

Rp. 509.738.400 Penyaluran

Tahapan Penyaluran 1

Status Desa: BERKEMBANG


Detail data penyaluran :

Penyelenggaraan Informasi Publik Desa (Misal : Pembuatan Poster/Baliho Informasi penetapan/LPJ APBDes untuk Warga, dll)
Rp 600.000

Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Prasarana Jalan Desa (Gorong-gorong, Selokan, Box/Slab Culvert, Drainase, Prasarana Jalan lain)
Rp 77.580.000

Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Prasarana Jalan Desa (Gorong-gorong, Selokan, Box/Slab Culvert, Drainase, Prasarana Jalan lain) 
Rp 11.485.000

Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Lingkungan Permukiman/Gang 
Rp 123.187.000

Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu)
Rp 10.500.000

Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu)
Rp 99.000.000

Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu)
Rp 12.000.000

Operasional Pemerintah Desa yang bersumber dari Dana Desa
Rp 4.500.000

Penyelenggaraan Musyawarah Desa lainnya (musdus, rembug warga, dll., yang bersifat non-reguler sesuai kebutuhan desa)
Rp 7.200.000

Penyediaan sarana (aset tetap) perkantoran/pemerintahan
Rp 3.519.000

Keadaan Mendesak
Rp 2.400.000

Keadaan Mendesak
Rp 27.000.000

Penyertaan Modal
Rp 100.000.000

Sebagai control sosial kami para wartawan selain di payungi hukum melalui kode etik jurnalistik yang tertuang dalam UU NO 40 tahun 1999 dan UU keterbukaan imformasi publik, harusnya sebagai Plt kades yang notabenenya Aparatur Sipil Negara ( ASN ) akan sangat mengerti kepada tugas dan tanggungjawab kami selaku wartawan, bukan malah seperti mengacuhkan dengan tidak membalas chat WA saat ingin di temui.

Sangat disayangkan khususnya di kabupaten serang, beberapa Plt kepala desa sangat sulit untuk dimintai komfirmasi perihal tugas dan tanggungjawabnya sebagai kuasa pengguna anggaran dana desa ( ADD ) tersebut.

Bukankah anggaran dana desa tersebut bersumber dari uang masyarakat, bukankah gaji dan fasilitas yang kalian nikmati adalah dari keringat masyarakat, dan saat kami sebagai wartawan ingin sampaikan hak masyarakat melalui pemberitaan agar diketahui dan menjadi imformasi untuk masyarakat kalian seperti alergi dan ketakutan, ada apakah gerangan.




.
Share:

Terkait Dugaan Atas Tudingan Pj Geuchik "Suhardi", Ke Pihak Ketua Tuha Phet, Dana Anggaran TPK Rp.81 Juta , Tahun 2024 Lalu

Gampong Baro | Yang pada sebelumnya, sempat pernah terjadi pemberitaan secara publik pada media online ini. Juga pada media online lainnya, berjudul. Diduga Adanya Penggelapan Dana Desa TPK Dan Juga Dilakukan Fitnah Alias Pencemaran Nama Baik, Atas Tudingan Dana Rp.81.354.000 Juta Rupiah Di Tahun 2024, Oleh Pihak Beberapa Perangkat. Desa Gampong Baro, Dugaan Atas Setingan Dari Pihak Tuha Phet Gampong. Terbitan pada hari kamis, 02 oktober 2025 pekan lalu.

Dan juga terkait dugaan atas tudingan pj geuchik yang di sebut-sebut namanya, "Suhardi". Ke pihak ketua tuha phet desa gampong baro kecamatan langsa lama kota langsa provinsi aceh, dana anggaran TPK yang senilai sekitar Rp.81 juta rupiah. Di tahun 2024 yang lalu, yang diduga raib tanpa bekas dan raib tanpa bersuara. Maka, atas kejadian itu. Yang telah menimpah dirinya mantan pj geuchik, yang di sebut sebut sapaan panggilan "Almahdi". Dengan atas tudingan fitnah atau pencemaran nama baik, terkait hilangnya dana TPK sekitar Rp.81 juta rupiah itu.

Yang pada sebelumnya juga, pihak ketua tuha phet desa gampong baro kecamatan langsa lama kota langsa tersebut. Sempat pernah diduga melakukan paksaan untuk membuat surat pernyataan, dugaan tuduhan terhadap mantan pj gechik "Almahdi" pada tahun 2024 lalu. Dengan surat tersebut, yang akan berupa untuk menuduh atas dana anggaran TPK yang senilai sekitar Rp.81 juta rupiah itu.

Anehnya lagi, setelah wartawan media online ini juga. Yang sempat pernah berkonfirmasi kepada pj gechik dengan sebutan sapaan panggilan "Suhardi" itu, kemarin kamis 2/09/2025 sekitar pukul.10.06.wib.. Melalui telepon selular whatsappnya tersebut, di nomor selularnya 085236xxxx73. Dirinya juga, "Suhardi sempat pernah mengatakan, saat di tanyai. "Suhardi" juga, yang terkesan buang bola panas. Dia mencetuskan komentarnya, dengan secara publik media online ini. "“bang. Kalau tentang dana desa 81 juta tersebut, permasalahan nya sangat cukup rumit dan juga simpang siur bang. Dalam hal itu juga, saya tidak tau persis ceritanya. Bang tanya saja tuha phet, karena masalah itu dengan pihak tuha phet bang”. Ujarnya, “suhardi” .

Ironisnya lagi, apa yang telah atas tudingan oleh pj geuchik "suhardi" di desa gampong baro kecamatan langsa lama kota langsa itu. Kepada pihak ketua tuha phet, yang di sebut-sebut nama sapaan panggilannya bang "amat" mancing. Maka, wartawan media online ini juga. Mencoba melakukan jafrian konfirmasi, kepada pihak ketua tuha phet gampong baro. Bang "amat" mancing itu, melalui chat whatsapp selularnya. Di nomor selularnya tersebut, 085270xxxx16.

Dan juga wartawan media online ini bersama wartawan media online lainnya. Sempat pernah kembali, melakukan langsiran pemberitaan secara publik pada media online ini juga media online lainnya. Seperti judul di atas, dan terkirim ke selular chat whatsappnya itu. Kemarin, kamis 02/10/2025 sekitar pukul.21.09.wib. Dan di lanjuti pula, penyampaian konfirmasi oleh nya itu. Tentang, ijin bg...blh minta komentarnya bg, Terkait pemberitaan di dua media tersebut bg. Terkirim pada saat itu juga, sekitar pukul.21.10.wib, tetapi tidak ada respon apa pun. Terkesan pula, yang di sebut-sebut nama sapaan panggilan bang "amat" mancing tersebut. Membungkam, alias tidak bernyali memberi komentar apa pun kepada wartawan media online ini.

Menurutnya, mantan pj geuchik desa gampong baro itu. "Almahdi", sewaktu di hubungi kembali. Oleh wartawan media online ini, dengannya itu. Melalui telepon selular whatsappnya tersebut, di nomor selularnya 085210xxxx01. Terhubung, dan wartawan media online ini juga, meminta tanggapan olehnya "Almahdi" atas tudingan dan tuduhan yang pernah terjadi kepadanya. Pada massa menjabat di pj geuchik desa gampong baro, setelah kejadian itu. Upaya langkah apa yang akan di perbuat oleh mantan pj geuchik "Almahdi" tersebut.

"Atas kejadian itu, yang pernah pihak ketua tuha phet desa gampong baro. Yang pernah memberikan surat pernyataan kepada saya, dan saya juga pada saat itu tidak mau teken surat yang mereka perbuat. Dengan atas tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah, saya akan berupaya melakukan untuk ke jalur hukum alias saya akan melakukan laporan itu ke pihak polisi, sebab itu. Masalah yang itu, pada sebenarnya tidak hilang atau tidak ada saya gelapkan. Itu dana sudah di transfer ke pihak kaur tpk-tpk desa. Namun, pihak kau tpk-tpk desa gampong baro tersebut, tidak jujur kepada saya. Dan dana itu, dugaan rencana mereka akan mereka senyap kan sendiri. Jadi, dengan atas tuduhan pihak ketua tuha phet dan pj geuchik "suhardi" yang menjabat sekarang ini juga, diduga menuduh saya dana itu. Saya lah katanya, yang menggelapkan. Kenyataan nya juga, terbuktikan. Dana itu ada, bersama pihak kaur tpk-tpk di kantor desa itu", tuturnya "Almahdi". Mengomentari dengan secara tegas, kepada wartawan media ini. Senin 06/10/2025, sekitar pukul.22.00.wib.

(Pasukan Ghoib/Jihandak Belang)
Share:

Senin, 06 Oktober 2025

Tanggapan Kepala Sekolah SMK Negeri 03 Kabupaten Tangerang, Terkait Makanan MBG Basi dan Tidak Layak Konsumsi

Tangerang - Pihak Sekolah SMK Negeri 03 Kabupaten Tangerang, Memberikan tanggapan terkait laporan mengenai makanan bergizi (MBG) yang basi dan tidak layak konsumsi yang diterima oleh siswa di sekolah tersebut. Tanggapan ini diberikan setelah adanya keluhan dari siswa dan orang tua siswa mengenai kualitas makanan MBG yang disediakan.

 
 'Kami sangat prihatin dengan adanya laporan mengenai makanan MBG yang basi dan tidak layak konsumsi. Dan bahkan hari ini saja Senin tanggal 06 Oktober Saya cek dan emang benar ada sebagian lebih makanannya basi dan saya balikan lagi ke dapur yayasan Al rahim Al -insani yang mengelola dapur MBG, ujar pihak SMK Negeri 03 

 

Pihak SMK Negeri 03 Kabupaten Tangerang juga menambahkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak penyedia makanan MBG untuk memastikan bahwa makanan yang disediakan berkualitas baik dan layak konsumsi. Ia juga meminta maaf kepada siswa dan orang tua siswa atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat masalah ini.

 
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak penyedia makanan MBG untuk memastikan bahwa makanan yang disediakan berkualitas baik dan layak konsumsi. Kami juga meminta maaf kepada siswa dan orang tua siswa atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat masalah ini," kata pihak SMKN 03 

 
Selain itu, pihak SMK Negeri 03  juga mengimbau kepada siswa dan orang tua siswa untuk tidak ragu melaporkan jika menemukan makanan MBG yang tidak layak konsumsi. Laporan tersebut akan segera ditindaklanjuti oleh pihak sekolah. Imbuh pihak SMK Negeri 03 


Ditempat yang sama, Mugiri selaku ketua prabos Nusantara DPP provinsi Banten mengatakan, kami akan terus mengawal dan memonitor terkait program MBG, jangan sampai kejadian menu basi di SMK Negeri 03 Kabupaten Tangerang terulang kembali, ujar Mugiri 


Sementara itu pihak Dapur MBG yayasan Al Rahim Al Islami yang berlokasi di DesaTamiang kecamatan gunung Kaler belum bisa dikonfirmasi untuk memberikan klarifikasi 



Tim
Share:

Ketua DPD GWI Ucapkan Selamat Atas Kenaikan Pangkat Satu Tingkat kepada Zain Dwi Nugroho

Kota Tangerang - Ketua DPD Gabungnya Wartawan Indonesia mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat satu tingkat dari Kombes Pol ke Brigjen Pol kepada Zain Dwi Nugroho, Selasa (07/10/2025).

Ketua DPD GWI Banten Samsul Bahrie menuturkan, " Bahwa kenaikan pangkat satu tingkat dari Kombes Pol ke Brigjen adalah suatu kebanggaan luar biasa yang diterima oleh Zain Dwi Nugroho dari pimpinan Polri Yaitu Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo sekaligus penyegaran rotasi di instansi Polri dalam mengemban tugas negara mengabdi kepada masyarakat sebagai Pelayan Pengayom dan Pelindung.

Perlu netizen ketahui," Polri kini sedang mengalami transisi reformasi di segala bidang maupun di anggota personelnya untuk lebih profesional dalam bekerja demi bangsa negara dan masyarakat.

Samsul pun menjelaskan, " Kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi merupakan suatu bentuk kepercayaan instansi Polri kepada Zain Dwi Nugroho atas prestasinya dalam bekerja mengungkap kasus pembunuhan Karyawan BRI hingga terbongkar adanya kasus penggelapan uang negara miliaran rupiah di instansi BUMN khususnya BANK BRI.

Kami mengenal dekat dengan Brigjen Pol Dwi Nugroho sebagai Polisi baik, Polisi pintar, Polisi Gaul, Polisi dermawan yang sangat akrab dan dekat dengan Ulama, masyarakat, ornas, LSM maupun instansi Pemda, BUMN, BUMS. 

Beliau pun mau menerima dan mendengarkan segala bentuk keluhan dan aspirasi semenjak beliau menjabat sebagai Kapolres Metro Tangerang Kota selama 3 tahun di wilayah hukum Kota Tangerang 

Kami beserta keluarga besar organisasi GWI DPD Banten maupun DPC Kota / Kabupaten Tangerang mendoakan kan agar Brigjen Pol Dwi Nugroho semakin profesional, sukses, amanah, dilancarkan dak dimudahkan dalam menjalankan tugas, Agar bisa selalu terus melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat.
Share:

Arsip