Cirebon, info-ri.online
Dari seorang guru IPS baru-baru ini menceritakan perihal keyakinan dan mempertanyakan soal keyakinan anda. Ya, menurutnya keyakinan tidak diuji maka keyakinan yang akan menguji anda. Sebuah hukum keyakinan apa pun yang anda yakini dengan penuh akan menjadi kenyataan.
"Jika anda selalu berjalan sesuai dengan keyakinan tak perduli benar atau salah, tentang apa yang anda yakini saat ini adalah hasil sebuah proses pembelajaran selama kehidupan anda kemarin. Begitu keyakinan tersebut jalan ditempat, anda pun wajib memiliki keyakinan baru".
Keyakinan yang sejalan dengan kemajuan. "Ingat keyakinan sangat menentukan kehidupan nyata anda". Anda bukan mempercayai yang anda lihat tetapi anda melihat apa yang anda yakini".
Ketahuilah, keyakinan yang paling berbahaya adalah kepercayaan yang membatasi diri "Self limiting belief" Yaitu jenis keyakinan ini adalah jenis keyakinan diri anda terhadap potensi anda yang menghambat.
Banyaknya keyakinan seperti ini adalah keyakinan yang diterima tanpa melihat kebenarannya. Hanya kumpulan pemikiran orang sekitar yang di iyakan. Contoh. Yah itukan hanya untuk orang kaya, bukan untuk kita!" Ngapain kaya kalau ngak bahagia? Hidupkan yang penting bahagia". Ini pemikiran apaan, sama saja ngajarin ilmu tapi susah dipraktekkan.
Kesimpulan pertama membuktikan bahwa dalam berpikir dan memilih ia berjarak dengan kekayaan. ia memilih dirinya tidak layak kaya. Yang jadi pertanyaan ia memilih berpikir bahwa kaya miskin tidak penting yang penting bahagia. Maka benar bahagia didapat namun kaya belum tentu.
Seperti ilustrasi dunia computer kita mengenal istilah hardwore, ada softwore, otak kita tubuh kita adalah hardwore dan sebagainya.
Didalam kehidupan operating system adalah keyakinan anda belief system, sukses, bahagia, sehat, senyum, music, olahraga, bekerja, memasak, iklas adalah harus install dan harus dipasang dengan sengaja dari pilihan anda.
Yang menjadi pertanyaan anda sekarang adalah kenalkan diri anda dengan operating system? Kenalkan anda dengan softwore aplikasi anda hal ini mungkin akan menjawab banyak pertanyaan. Sering pengajian dan taklim ternyata saya juga tak bisa ikhlas, mari liat kedalam sebentar, suka aplikasinya yang salah apa operating system kita tak cocok. Demikian Lili Padli. SPd guru SMP Negeri 17 Kota Cirebon. (Iwn)
0 comments:
Posting Komentar