Minggu, 17 Oktober 2021

Al Haris Mengharapkan : Investasi Masuk Kedaerah Jambi Semakin Meningkat

Sarolangun,Info-ri
My.id.  Gubernur Jambi Al Haris Selain itu, menyebutkan, tahun depan akan memprioritaskan pengerjaan tiga jalan di Kabupaten Sarolangun yakni, jalan menuju Kecamatan Batang Asai, Pauh dan Air Hitam.

Pernyataan ini disampaikan Al Haris saat menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Sarolangun dalam rangka memperingati HUT ke-22 tahun 2021.

Gubernur mengatakan, untuk membangun sebuah daerah diperlukan kerjasama antar kepala daerah. "Bupati dan gubernur itu berkoordinasi, sehingga daerah akan maju dan bersama membangun daerah itu sendiri," katanya, Selasa (12/10).

Menurutnya, semua potensi perlu digali bersama demi meningkatkan kemajuan daerah tersebut.

Al Haris mengharapkan, ke depan investasi yang masuk ke daerah Jambi terus meningkat dan perlu adanya sinergi antara gubernur, bupati/walikota.

"Kita ingin di Jambi ini semua infrastruktur, baik itu jalan kabupaten, provinsi lebih baik, sehingga rakyat tidak mengeluh," ujarnya.

"Hak rakyat harus kita penuhi dan jalannya mesti bagus, puskesmas dan rumah sakit juga harus bagus, itu hak mereka," jelasnya.

Soal wacana izin pertambangan rakyat, diakuinya masih dalam penyelesaian aturan tata ruang. "RTRW sedang kita atur dan sudah kita ajukan ke Kemendagri. Dalam tata ruang nanti insyaallah kita akan menyusun Perda Peti itu," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Sarolangun Cek Endra menyebutkan, hari jadi Kabupaten Sarolangun ke-22 tahun 2021, menjadi momen akhir kepemimpinannya.

CE mengatakan, kondisi hari ini sudah jauh lebih baik dibandingkan masa-masa pemisahan dengan Kabupaten Merangin tahun 1999 lalu.

Ia mengajak warga Sarolangun untuk tetap bersyukur, karena telah banyak perubahan-perubahan yang lebih baik.

Mulai dari pembangunan fisik, pembangunan masyarakat segi spiritual telah dijalankan secara bersamaan. "Kemajuan baik dari sisi ekonomi, pariwisata dan seluruhnya, kita lihat sudah jauh lebih baik," ujarnya, Selasa (12/10).

CE berharap, ke depan yang perlu dilanjutkan itu mengenai sumberdaya alam dan panorama yang perlu menjadi perhatian lebih oleh pemerintah.

"Kita tahu Sarolangun memiliki sumberdaya alam yang cukup kaya, memiliki tempat wisata cukup luar biasa dan ini perlu kita perhatikan," katanya.

Menurut dia, masih ada beberapa hal yang kini masih belum bisa dicapai. Mulai dari proyek pembangunan Semen Baturaja yang terkendala corona, serta PLTU mulut tambang yang masih perlu dorongan dari berbagai pihak.

"Kemudian bagaimana kita membangun jalan alternatif batubara. Ketiga-tiganya ini sebetulnya paling banyak peran gubernur. Sarolangun sudah membuat dasar, baik itu melengkapi perizinan dan penyiapan lokasi lahan sudah selesai semua," katanya lagi.

Dia mengingatkan, hat tersebut bukan hanya dari Kabupaten Sarolangun. Tentu membutuhkan upaya dari provinsi maupun nasional.(Effendi)
Share:

0 comments:

Posting Komentar


Arsip